Hubungan Pihak Ketiga

A. Deskripsi Layanan

Layanan Hubungan Pihak Ketiga Matasigma adalah solusi komprehensif berbasis kecerdasan buatan (AI) dan otomatisasi yang dirancang secara alihdaya (outsourced) untuk membantu perusahaan meningkatkan output dan efisiensi dalam interaksi dengan pihak ketiga. Layanan ini mencakup optimalisasi pada aspek pemasaran, penjualan, dan manajemen rantai pasokan , termasuk optimalisasi pengadaan dan dukungan hukum yang efisien.

Sebagai layanan alihdaya, Matasigma memberikan fleksibilitas bagi klien untuk menentukan parameter Key Performance Indicators (KPI) yang akan dimasukkan dalam kerangka acuan . Matasigma kemudian akan mengimplementasikan solusi berbasis AI dan otomatisasi, serta mengoptimalkan sistem, perangkat lunak, dan infrastruktur yang sudah ada pada klien untuk mencapai KPI tersebut.

Layanan ini tidak hanya terbatas pada implementasi solusi baru, tetapi juga mengintegrasikan dan meningkatkan kapabilitas sistem yang sudah berjalan. Misalnya, Matasigma dapat mengintegrasikan fungsionalitas AI ke dalam platform yang sudah ada seperti WhatsApp untuk meningkatkan interaksi pelanggan, atau mengoptimalkan aplikasi kasir yang ada untuk mengelola program loyalitas pelanggan dengan lebih efektif.

Apabila klien belum memiliki KPI yang terdefinisi, Matasigma menyediakan jasa analisa dan perencanaan untuk membantu perusahaan dalam menentukan KPI yang relevan dan spesifik sesuai dengan tujuan bisnis dan strategi perusahaan.

Secara spesifik, layanan ini membantu perusahaan dalam:

• Pemasaran: Mengelola dan mengoptimalkan kampanye pemasaran di berbagai platform melalui integrasi alat pemasaran, analisis data, dan rekomendasi berbasis AI.
• Penjualan: Meningkatkan efisiensi dan efektivitas penjualan melalui otomatisasi proses, personalisasi layanan pelanggan (contoh: implementasi chatbot), dan pengelolaan saluran penjualan yang terintegrasi.
• Manajemen Rantai Pasokan: Mengoptimalkan proses pengadaan barang dan jasa dengan visibilitas yang lebih baik, meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam proses pengadaan, seperti pemilihan pemasok, serta meminimalisir potensi risiko hukum dan finansial dengan review dokumen otomatis dan analisis risiko berbasis AI.
  

Dengan pendekatan alihdaya yang komprehensif ini, perusahaan dapat fokus pada kompetensi inti mereka, sementara Matasigma mengelola optimalisasi hubungan dengan pihak ketiga melalui teknologi AI dan otomatisasi yang canggih, serta memaksimalkan investasi teknologi yang sudah ada.

B. Pemasaran

Fokus: Mengelola dan mengoptimalkan kampanye pemasaran di berbagai platform melalui integrasi alat pemasaran, analisis data, dan rekomendasi berbasis AI.

Contoh Output/Aplikasi:

1. Dashboard Terintegrasi untuk Berbagai Platform Pemasaran:
   • Output: Sebuah dashboard tunggal yang menampilkan data performa dari berbagai platform seperti Google Ads, Facebook Ads, Instagram Ads, Email Marketing, dan lainnya.
   • Aplikasi: Tim pemasaran dapat memantau performa kampanye secara real-time dari satu tempat, tanpa perlu berpindah-pindah platform. Misalnya, mereka dapat melihat metrik seperti impressions , clicks , conversions , dan cost per acquisition dari semua platform dalam satu tampilan.
2. Laporan Analisis Performa Kampanye Otomatis:
   • Output: Laporan berkala (harian, mingguan, bulanan) yang menganalisis performa kampanye pemasaran secara otomatis dan memberikan insight yang mudah dipahami.
   • Aplikasi: Tim pemasaran menerima laporan yang menyoroti kampanye yang paling efektif dan yang memerlukan perbaikan. Laporan ini bisa mencakup analisis tren, segmentasi audiens, dan ROI dari setiap kampanye.
3. Rekomendasi Optimalisasi Kampanye Berbasis AI:
   • Output: Saran-saran yang dihasilkan oleh AI untuk meningkatkan performa kampanye, seperti penyesuaian target audiens, alokasi budget, atau perubahan copy iklan.
   • Aplikasi: Sistem AI menganalisis data historis dan tren pasar untuk memberikan rekomendasi spesifik. Misalnya, menyarankan untuk meningkatkan anggaran pada iklan Facebook yang menargetkan demografi tertentu karena performanya yang lebih baik dibandingkan iklan lainnya.
4. A/B Testing Otomatis untuk Elemen Pemasaran:
   • Output: Pelaksanaan A/B testing secara otomatis untuk berbagai elemen pemasaran seperti judul iklan, gambar, atau call-to-action .
   • Aplikasi: Sistem secara otomatis menjalankan A/B testing pada iklan yang sedang berjalan dan menentukan variasi yang paling efektif berdasarkan data yang terkumpul. Hasilnya, tim pemasaran dapat dengan cepat mengoptimalkan kampanye berdasarkan hasil tes.
5. Personalisasi Konten Pemasaran:
   • Output: Konten pemasaran yang dipersonalisasi berdasarkan profil dan perilaku pengguna.
   • Aplikasi: Sistem AI dapat menganalisis data pengguna dan secara otomatis menyesuaikan konten pemasaran yang ditampilkan. Misalnya, menampilkan produk yang relevan dengan riwayat pembelian atau minat pengguna di situs web atau email marketing.

Gambaran Umum Pekerjaan yang akan dilakukan

1. Integrasi Data:
   • Menghubungkan berbagai platform pemasaran yang digunakan perusahaan ke dalam sistem Matasigma.
   • Memastikan aliran data yang lancar dan real-time dari setiap platform.
2. Pengembangan Model AI:
   • Melatih model AI dengan data historis kampanye pemasaran perusahaan.
   • Mengembangkan algoritma untuk analisis data, pembuatan laporan, dan pemberian rekomendasi.
3. Pengaturan Otomatisasi:
   • Mengonfigurasi sistem untuk menjalankan A/B testing secara otomatis.
   • Menentukan parameter dan frekuensi pembuatan laporan otomatis.
4. Pengembangan Dashboard:
   • Merancang dan mengembangkan dashboard yang user-friendly dan informatif.
   • Memastikan dashboard dapat menampilkan data dari berbagai platform secara terintegrasi.
5. Pemantauan dan Penyesuaian:
   • Memantau performa sistem dan melakukan penyesuaian secara berkala.
   • Memastikan sistem AI terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan tren dan data baru.

Manfaat bagi perusahaan

Dengan layanan hubungan pihak ketiga Matasigma untuk pemasaran, perusahaan dapat mengotomatiskan dan mengoptimalkan kampanye pemasaran mereka, mendapatkan insight yang lebih mendalam, dan pada akhirnya meningkatkan ROI pemasaran.

C. Penjualan

Fokus: Meningkatkan efisiensi dan efektivitas penjualan melalui otomatisasi proses, personalisasi layanan pelanggan (contoh: implementasi chatbot), dan pengelolaan saluran penjualan yang terintegrasi.

Contoh Output/Aplikasi:

1. Chatbot untuk Layanan Pelanggan dan Penjualan:
   • Output: Chatbot berbasis AI yang dapat menjawab pertanyaan pelanggan, memberikan rekomendasi produk, dan membantu proses pembelian.
   • Aplikasi: Pelanggan dapat berinteraksi dengan chatbot di situs web atau aplikasi perusahaan untuk mendapatkan informasi produk, cek ketersediaan stok, hingga melakukan pemesanan. Chatbot juga dapat memandu pelanggan melalui proses checkout dan memberikan informasi pengiriman.
2. Otomatisasi Proses Administrasi Penjualan:
   • Output: Otomatisasi tugas-tugas administratif seperti pembuatan invoice , pemrosesan order, dan manajemen data pelanggan.
   • Aplikasi: Sistem secara otomatis membuat invoice berdasarkan pesanan yang masuk, memperbarui status pesanan, dan mengirimkan notifikasi kepada pelanggan. Hal ini mengurangi beban kerja manual tim penjualan dan mempercepat proses penjualan.
3. Analisis Performa Penjualan dan Prediksi Tren:
   • Output: Laporan analisis performa penjualan yang mendalam dan prediksi tren penjualan di masa depan berdasarkan data historis dan faktor eksternal.
   • Aplikasi: Tim penjualan dapat melihat produk yang paling laris, performa penjualan per wilayah, dan mengidentifikasi peluang penjualan baru. Sistem juga dapat memprediksi tren penjualan yang akan datang, membantu perusahaan dalam perencanaan produksi dan inventaris.
4. Integrasi CRM dengan Platform Penjualan:
   • Output: Integrasi antara sistem CRM (Customer Relationship Management) dengan berbagai platform penjualan (e-commerce, marketplace, dll.).
   • Aplikasi: Data pelanggan dan riwayat interaksi dari berbagai saluran penjualan terpusat dalam satu sistem CRM. Hal ini memungkinkan tim penjualan untuk mendapatkan gambaran yang komprehensif tentang setiap pelanggan dan memberikan layanan yang lebih personal.
5. Personalisasi Penawaran dan Promosi:
   • Output: Penawaran dan promosi yang dipersonalisasi berdasarkan profil dan perilaku pelanggan.
   • Aplikasi: Sistem AI menganalisis data pelanggan dan memberikan penawaran khusus yang relevan. Misalnya, memberikan diskon untuk produk yang sering dilihat atau dibeli oleh pelanggan tertentu, atau menawarkan paket bundling yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Gambaran Umum Pekerjaan untuk Mewujudkan Output:

1. Pengembangan dan Pelatihan Chatbot:
   • Merancang alur percakapan dan knowledge base untuk chatbot.
   • Melatih chatbot dengan data interaksi pelanggan dan informasi produk.
   • Mengintegrasikan chatbot dengan sistem internal perusahaan (CRM, inventory, dll.).
2. Otomatisasi Alur Kerja:
   • Mengidentifikasi proses penjualan yang dapat diotomatisasi.
   • Mengembangkan script atau workflow untuk otomatisasi tugas-tugas administratif.
   • Mengintegrasikan sistem otomatisasi dengan platform penjualan dan CRM.
3. Pengembangan Model Analisis dan Prediksi:
   • Mengumpulkan dan membersihkan data penjualan historis.
   • Melatih model AI untuk analisis performa dan prediksi tren.
   • Mengembangkan dashboard untuk visualisasi data dan pelaporan.
4. Integrasi Sistem:
   • Menghubungkan sistem CRM dengan platform penjualan yang digunakan.
   • Memastikan sinkronisasi data yang real-time antar sistem.
5. Pengembangan Personalisasi:
   • Mengembangkan algoritma untuk segmentasi pelanggan dan personalisasi penawaran.
   • Mengintegrasikan sistem personalisasi dengan platform penjualan dan email marketing.
6. Pemantauan dan Optimasi:
   • Memantau performa sistem dan melakukan penyesuaian secara berkala.
   • Memastikan sistem AI terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan data dan kebutuhan bisnis.

Manfaat bagi Perusahaan

Layanan hubungan pihak ketiga Matasigma untuk penjualan membantu perusahaan mengotomatiskan proses penjualan, meningkatkan interaksi dengan pelanggan, mendapatkan insight yang lebih baik tentang performa penjualan, dan pada akhirnya meningkatkan pendapatan.

D. Manajemen Rantai Pasokan

Fokus: Mengoptimalkan proses pengadaan barang dan jasa dengan visibilitas yang lebih baik, meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam proses pengadaan, seperti pemilihan pemasok, serta meminimalisir potensi risiko hukum dan finansial dengan review dokumen otomatis dan analisis risiko berbasis AI.

Contoh Output/Aplikasi:

1. Pemilihan Pemasok Otomatis Berbasis AI:
   • Output: Sistem yang secara otomatis dapat memilih pemasok terbaik berdasarkan berbagai kriteria yang telah ditentukan, seperti harga, kualitas, waktu pengiriman, dan reputasi.
   • Aplikasi: Ketika perusahaan membutuhkan bahan baku atau produk tertentu, sistem akan menganalisis data dari berbagai pemasok yang terdaftar dan memberikan rekomendasi pemasok yang paling sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Sistem juga dapat mempertimbangkan faktor risiko, seperti stabilitas keuangan pemasok dan rekam jejak pengiriman.
2. Otomatisasi Proses Pengadaan (Procurement):
   • Output: Otomatisasi alur kerja pengadaan, mulai dari pembuatan purchase requisition (PR), purchase order (PO), hingga penerimaan barang dan pembayaran.
   • Aplikasi: Karyawan dapat mengajukan PR melalui sistem, yang kemudian secara otomatis diverifikasi dan diteruskan ke departemen terkait. Setelah disetujui, sistem dapat secara otomatis membuat PO dan mengirimkannya ke pemasok yang dipilih. Sistem juga dapat melacak status pengiriman dan memproses pembayaran secara otomatis setelah barang diterima.
3. Analisis Risiko Rantai Pasokan:
   • Output: Identifikasi dan penilaian risiko potensial dalam rantai pasokan, seperti ketergantungan pada pemasok tunggal, risiko geopolitik, atau risiko bencana alam.
   • Aplikasi: Sistem AI menganalisis data dari berbagai sumber, termasuk data internal perusahaan, data pemasok, dan data eksternal (seperti berita dan laporan industri) untuk mengidentifikasi potensi risiko. Sistem kemudian memberikan penilaian risiko dan rekomendasi mitigasi, seperti diversifikasi pemasok atau pembuatan rencana kontinjensi.
4. Review Otomatis Kontrak dengan Pemasok:
   • Output: Sistem yang secara otomatis mereview kontrak dengan pemasok untuk mengidentifikasi potensi risiko hukum dan finansial, serta memastikan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
   • Aplikasi: Sebelum menandatangani kontrak dengan pemasok, perusahaan dapat mengunggah dokumen kontrak ke dalam sistem. Sistem kemudian akan menganalisis isi kontrak, mencari klausul yang berpotensi merugikan, dan memberikan peringatan kepada perusahaan. Sistem juga dapat membandingkan kontrak dengan template standar perusahaan atau peraturan yang berlaku.
5. Pemantauan Performa Pemasok:
   • Output: Dashboard yang menampilkan performa pemasok secara real-time , termasuk metrik seperti ketepatan waktu pengiriman, kualitas barang, dan kepatuhan terhadap kontrak.
   • Aplikasi: Perusahaan dapat memantau performa setiap pemasok melalui dashboard yang terintegrasi. Sistem dapat memberikan notifikasi jika ada pemasok yang performanya menurun atau tidak memenuhi standar yang telah ditetapkan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mengambil tindakan proaktif, seperti menegur pemasok atau mencari alternatif lain.

Gambaran Umum Pekerjaan untuk Mewujudkan Output:

1. Pengembangan Basis Data Pemasok:
   • Mengumpulkan dan memelihara data pemasok yang komprehensif, termasuk informasi kontak, harga, kualitas, waktu pengiriman, dan reputasi.
   • Mengintegrasikan data pemasok dari berbagai sumber, termasuk sistem internal perusahaan dan database eksternal.
2. Pengembangan Algoritma Pemilihan Pemasok:
   • Menentukan kriteria pemilihan pemasok berdasarkan kebutuhan perusahaan.
   • Melatih model AI untuk mengevaluasi pemasok berdasarkan kriteria tersebut.
   • Mengembangkan sistem penilaian dan pemeringkatan pemasok.
3. Otomatisasi Alur Kerja Pengadaan:
   • Memetakan proses pengadaan yang ada dan mengidentifikasi area yang dapat diotomatisasi.
   • Mengembangkan workflow otomatis untuk setiap tahapan proses pengadaan.
   • Mengintegrasikan sistem otomatisasi dengan sistem ERP dan sistem lainnya yang relevan.
4. Pengembangan Model Analisis Risiko:
   • Mengidentifikasi faktor-faktor risiko yang relevan dengan rantai pasokan perusahaan.
   • Mengumpulkan data dari berbagai sumber untuk analisis risiko.
   • Melatih model AI untuk mengidentifikasi dan menilai risiko.
5. Pengembangan Sistem Review Kontrak Otomatis:
   • Mengembangkan algoritma Natural Language Processing (NLP) untuk menganalisis teks kontrak.
   • Membuat database klausul kontrak yang berpotensi merugikan atau tidak sesuai dengan standar perusahaan.
   • Mengintegrasikan sistem dengan platform e-signature dan sistem manajemen dokumen.
6. Pengembangan Dashboard Pemantauan:
   • Merancang dan mengembangkan dashboard yang user-friendly dan informatif.
   • Menentukan metrik performa pemasok yang akan ditampilkan.
   • Mengintegrasikan dashboard dengan sistem pengumpulan data performa pemasok.
7. Pemantauan dan Pemeliharaan:
   • Memantau performa sistem dan melakukan penyesuaian secara berkala.
   • Memastikan sistem AI terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan data dan kebutuhan bisnis.

E. Cara Kerja Layanan

1. Identifikasi Kebutuhan melalui Intelligent Dialog :
   • Berinteraksi dengan sistem Intelligent Dialog kami untuk mengidentifikasi kebutuhan spesifik kolaborasi pihak ketiga Anda.
   • Sistem akan membantu Anda menavigasi proses identifikasi kebutuhan dengan pertanyaan-pertanyaan terarah dan sC. Cara Memulai Layanan
2. Masuk Workspace dengan menggunakan login yang disediakan
3. Pilih menu layanan Smart Assistant lalu pilih menu Hubungan Pihak Ketiga dan ikuti dialog yang dilakukan bersama dengan Smart Assistant
4. Kami mengidentifikasi kebutuhan klien terkait layanan hubungan pihak ketiga yang diperlukan melalui tanya jawab yang akan diberikan secara online
5. Ikuti instruksi termasuk dengan unggah data apabila diperlukan 
6. Dapatkan penawaran yang dikirimkan via lalu klik setuju apabila anda menyetujui harga serta syarat kondisi layanan
7. Hasil pekerjaan dapat diakses melalui Workspace sesuai dengan waktu serta tingkat jaminan layanan yang disepakati