📄 Diagnosa Keuangan Perbendaharaan

Analisa dan Pemetaan Strategi Keuangan Perbendaharaan

Beberapa model analisa dan pemetaan untuk keuangan dan perbendaharaan

No
Nama Model Diagnosa
Tujuan/Fokus Diagnosa
Indikator/Kriteria Evaluasi
1
Diagnosa Kondisi Keuangan Umum
Melakukan analisis menyeluruh terhadap kondisi keuangan entitas untuk mengetahui kesehatannya secara keseluruhan.
- Rasio likuiditas (misal: Current Ratio, Quick Ratio)  - Rasio solvabilitas (misal: Debt to Equity Ratio) 
- Rasio profitabilitas (misal: ROA, ROE)
2
Diagnosa Arus Kas (Cash Flow)
Mengevaluasi pola penerimaan dan pengeluaran kas untuk memastikan kelancaran operasional dan investasi.
- Analisis arus kas operasional, investasi, dan pendanaan 
- Perbandingan antara cash inflow dan outflow 
- Identifikasi periode defisit kas
3
Diagnosa Pengelolaan Aset
Mengidentifikasi efektivitas penggunaan aset dalam mendukung aktivitas bisnis dan keuntungan entitas.
- Tingkat perputaran aset (Asset Turnover) 
- Nilai buku vs nilai pasar aset tetap 
- Utilisasi aset produktif
4
Diagnosa Anggaran dan Realisasi
Membandingkan rencana anggaran dengan realisasi untuk mengevaluasi efisiensi dan efektivitas pengeluaran.
- Varians antara anggaran dan realisasi  
- Persentase deviasi 
- Penyimpangan signifikan pada pos-pos kunci
5
Diagnosa Risiko Keuangan
Mengidentifikasi potensi risiko yang dapat mengganggu stabilitas keuangan entitas.
- Tingkat ketergantungan pada satu sumber pendanaan
- Ketidakpastian pendapatan di masa depan 
- Beban utang jangka pendek vs kemampuan bayar